akan membantumu mengenal sintaks dasar seperti variabel, operator, dan fungsi dengan cara yang simpel. Tidak perlu khawatir jika kamu belum pernah coding sebelumnya—kita akan bahas langkah demi langkah. Siapkan teks editor dan browser, karena kita akan langsung praktik dengan contoh kode yang ... membuatnya, gunakan kata kunci let, const, atau var (meski var sudah jarang dipakai di kode modern). Contoh: let nama = "Budi"; // Variabel bisa diubah const umur = 25; // Nilai tetap (tidak bisa diubah) JavaScript punya beberapa tipe data dasar: Primitif: string (teks, contoh: "Hello"), number
function, dll. Untuk penjelasan lebih detail, MDN Web Docs punya artikel lengkap tentang variabel. Contoh penggunaan nyata: let produk = "Laptop"; let stok = 5; if (stok > 0) { console.log(`${produk} tersedia!`); } else { console.log("Stok habis!"); } Variabel membuat kode lebih dinamis dan ... (perulangan) digunakan untuk menjalankan blok kode berulang kali. JavaScript punya dua jenis utama: for dan while. 1. For Loop Ideal ketika jumlah iterasi diketahui. Strukturnya: for (inisialisasi; kondisi; perubahan) { ... } Contoh: // Mencetak angka 1-5 for (let i = 1; i <= 5; i++) {
perlu menulis banyak kode JavaScript.Salah satu fitur utama Alpine JS adalah kemampuannya untuk mengelola state langsung di HTML. Misalnya, Anda bisa menggunakan `x-data` untuk menentukan data awal sebuah elemen, dan `x-on` untuk menangani event seperti klik. Berikut contoh sederhana penggunaan ... <p x-text="message"></p></div>Dalam contoh di atas, nilai input diikat dengan variabel `message`, dan perubahan pada input akan langsung tercermin pada teks di elemen `<p>`. Ini sangat berguna untuk membuat aplikasi web yang dinamis dengan kode yang minimal.Selain itu,
menangani input data dari pengguna, seperti pada formulir. Dengan menggunakan x-model, perubahan yang terjadi di elemen HTML akan langsung tercermin di dalam data yang diolah oleh JavaScript, tanpa perlu menulis kode yang rumit.Salah satu kelebihan x-model adalah kesederhanaannya. Anda cukup ... data tersebut. Berikut contoh kode yang bisa digunakan:<div x-data="{ email: '' }"> <input type="email" x-model="email" placeholder="Masukkan email Anda"> <p>Email Anda: <strong x-text="email"></strong></p></div>Setiap kali pengguna mengetik sesuatu di
elemen sekaligus. Metode ini akan mengembalikan NodeList yang mirip dengan array, sehingga kita bisa melakukan iterasi untuk memanipulasi setiap elemen. Contohnya, untuk mengubah warna teks semua elemen dengan kelas "item", kita bisa menggunakan kode berikut: let elemenItem = ... membuat elemen baru menggunakan metode `createElement` dari dokumen. Setelah elemen dibuat, kita bisa menambahkan teks atau elemen anak ke dalamnya. Contohnya, untuk membuat elemen paragraf baru dengan teks, kita bisa menggunakan kode berikut: let paragrafBaru =